Penampilan At Adau di panggung utama RWMF 2018Melihat At Adau di atas panggung rasanya seperti melihat konsep Rainforest World Music Festival secara keseluruhan. Rainforest World Music Festival memang tidak seperti festival musik lain yang pernah saya tonton. Di Rainforest World Music Festival, musisi-musisi dari seluruh dunia bersinergi “berjuang” di jalan yang sama, yaitu transfer ilmu pada generasi yang lain.At Adau, merujuk pada nama kayu adau. Kayu yang kuat dan liat. Barangkali energi demikianlah yang membentuk At Adau. Energi Sape’, perut dan melodi musisi pribumi bersinergi secara harmoni dengan musik modern, dan tentunya selera industri musik. Rainforest World Music Festival membuat segala sesuatunya mungkin, tumbuh bersama antara musik tradisional dan musik modern, tanpa ada diskriminasi.
Rainforest World Music Festival bagai sebuah sekolah alam yang mengajarkan kepada kami ribuan “nada” yang ada di benua lain, tanpa kami harus berkeliling dunia. Kami cukup hadir di Rainforest World Music Festival, dan dunia yang datang kepada kami. Amazing!
“Music in itself is healing. It’s an explosive expression of humanity. It’s something we are all touched by. No matter what culture we’re from. Everyone loves music.” (Billy Joel). Hadir di Rainforest World Music Festival, buat saya, berarti ikut serta dalam perayaan musik dunia.